JODHA AKBAR EPISODE 213




Jalal menghampiri Jodha, Jodha pun melakukan hal yg sama. Jalal menatap jodha dengan seksama, :” kau tidak tahu betapa senangnya aku bisa melihatmu di sini”
Jodha ;” apakah kau fikir aku akan pergi hanya karena kau memintakku untuk pergi?”
Jalal :” kumohon jangan mengingatkan aku pada kejadian itu. aku benar-benar malu, aku telah membuat kesalahan besar. kumohon maafkan aku jika kau bisa”
jalal sedih, ia berlutut di kaki jodha, namun Jodha membantunya berdiri
“apa yg kau lakukan, Yang Mulia? kau itu suamiku. kau tidak perlu meminta maaf padaku ”
Jalal :” aku telah menyalahkanmu”
Jodha :” lupakan apa yg telah terjadi, itu hanya kesalahpahaman kecil, tapi sekarang sudah terselesaikan. kau adalah suamiku, bukan seorang penjahat. jangan mmembuatku malu dengan meminta maaf padaku” jodha menghapus airmata di pipi jalal.
dengan sendu, jalal berkata :” tapi aku telah melukai hatimu, ratu  jodha. maafkan aku jk kau bisa” jalal jg menghapus airmata di kedua pipi jodha, ia lalu mengecup kening jodha dan memeluknya.

Jalal melihat air mata kembali menetes di pipi jodha, ia pun mencium air mata jodha. selanjutnya, jodha pun melakukan hal yang sama

Jodha khawatir melihat telapak tangan jalal terluka, ia mencium tangan Jalal.  dengan penuh penyesalan, jalal berkata :” kau selalu berbagi kesedihanku, bagaimana bs aku menyakitimu seperti itu. “
jodha menggeleng, jalal meneruskan ucapannya :”kumohon  maafkan aku, ratu jodha”
jodha :” kau tidak perlu meminta maaf. aku mengerti perasaan yg kau alami saat itu, kau mengatakannya hanya karena kau sedang marah”
jalal terharu mendengar betapa pengertiannya jodha, ia pun kembali memeluknya,

moti membuyarkan khayalan Jalal,  jalal melihat sekeliling, dalam hatinya ia terus berharap jodha mau memaafkannya. Jalal masuk ke dalam kamar, ia panik saat melihat patung Khrisna sudah tidak ada.
Jalal :” dimana patung dewa khrisna? jo..” jalal berbalik ingin mencari jodha, ia melihat  moti yg br masuk berdiri di belakangnya.
moti :” salam, yang mulia”
jalal :’ dimana ratu jodha?
moti menangis, ia menyerahkan sebuah surat pada jalal.
jalal bertanya :” apa ini?”
moti :” ratu jodha sudah pergi, dia memberikan mu sebuah surat lg”
jalal shock dan sedih mendengarnya, ia mendudukan dirinya di kursi

moti :” selain sebgai teman ratu jodha, aku jg pelayannya. jadi aku harus mematuhi perintahnya, aku harus membacakan surat ini untukmu. kau boleh menghukumku jk mau, tapi aku harus melaksanakan tugasku.
moti membuka surat dan membacakannya

isi suratnya:

Raja yg terhormat salam, aku  bingung apakah aku harus menuliskan surat ini untukmu atau tidak.
tp aku  menyadari , akan menjadi sebuah kejahatan untuk pergi tanpa memberitahu  suamiku, aku tdk akan bisa melakukan itu.  surat ini kutuliskan kepadamu dan hanya moti bai yg berhak untuk membacakannya kepadamu, dia akan membacakan kata2 perpisahan ku untukmu,

Aku  tdk pergi karena aku  marah padamu, kau telah menyuruhku meninggalkan agra. Kau adalah seorang r aja, tp kau juga suamiku , karena itu aku harus menuruti perintahmu, karena kedua hubungan  yg kita miliki ,  aku juga membawa patung krisna tanpa seiijinmu

(flashback : jodha sudah mengganti pakaiannya dengan pakaian biasa, ia meminta maaf pada patung khrisna karena harus memindahkannya lg, namun dia harus melakukannya. sebab ia sudah tidak boleh tinggal di agra. sebelum pergi, jodha memandang ke sekeliling kamarnya untuk yg terakhir kali)

Saat kau datang ke ruanganku semalam , kau sangat marah, kau tdk hanya marah tp meragukanku , aku  diam dan mendengarkanmu , aku  tdk bisa mengatakan apapun aku  juga merasa resah. karena kau telah meragukan moralku, aku  ingin menolak semua tuduhanmu tp aku  kesal karena aku tdk mendapatkan kepercayaanmu,

Aku ingin mengatakan yg sebenarnya tentang kakak ku ,
tp aku merasa sangat sedih ,
 aku tdk dapat mengatakan apapun,
aku  menduga apapun yg kukatakan ,
kau akan mempercayaiku, dan tdk akan meragukanku .
kukira kau percaya jika aku mencintai seseorang sebelum pernikahan kita, aku tdk akan menikahimu, aku  selalu berdoa kpd dewa krisna, aku bersumpah dihadapannya, jika aku pernah mencintai orang lain sebelum menikahimu, aku  akan membatalkan pernikahanku, aku tdk akan melakukan sumpah pernikahan bersamamu,

memang, aku  tdk mencintaimu ketika pertama kita menikah,
tp aku juga tdk mencintai orang lain,
memang aku membencimu ketika pertama kita menikah,
tp kebencianku berubah menjadi cinta ketika kau..........
aku berharap suamiku tdk meragukanku,
aku  berharap dia bisa membaca ekspresiku,

Tp kau telah merusak harapanku Yan Mulia,
kau telah mendengar jawaban dariku dan mengartikan apa yg ingin kau dengar ,
kau menarik diriku kepadamu, tp kau tdk menatap mataku dgn kepercayaan,
Yang Mulia  harusnya membela martabat istrinya ,
tp suamiku mempertanyakan kehormatan dan martabatku,,,
 jadi aku harus pergi.

Kami memuja para suami,
tp saat suamiku tdk mempercayaiku, aku tdk memiliki pilihan, aku  harus pergi.
kau telah melupakan sumpah pernikahan kita, sumpah pertama adalah bahwa akan akan selalu mempercayaiku dan menghormatiku.
 tp aku mengingat sumpah pertama bahwa aku akan selalu menurutimu.

Hari ini kau telah mengetahui kenyataan, tentang diriku dan kau juga pasti kesal.
tp jalinan cinta yg telah rusak tdk dapat digantikan.
ini bukan kesalahanmu yang mulia, ini hanyalah norma sosial, bahwa hanya wanita yg harus membuktikan kesetiaan mereka.
Dan pria akan selalu meragukan wanita, aku pergi yang mulia, aku mendoakanmu semoga kau bahagia , aku berharap kau akan menemukan cintamu dan perasaan yg tdk kau miliki .
 Aku  tdk akan pernah kembali.

Jika kau menghormatiku, jangan mengirimkan prajuritmu untuk mencariku. karena bahkan jika kau menemukannku,  aku bisa tetap bersamamu sebagai istrimu, tapi aku tidak akan menjadi orang yg sama lagi.

aku ucapkan selamat tinggal, yang mulia
Salam jodha tersayang,,

selama moti membacakannya, jalal terlihat sangat sedih. akhirnya ia tahu jodha mencintainya, namun sudah sangat terlambat.

jodha terus berjalan sambil memeluk patung khrisna, ia mengingat semua tuduhan jalal. jodha yg berjalan sambil melamun hamper jatuh tersandung.

ruqaiya menemui maham anga, ia bertanya apakah maham tahu kalau dilawar itu sujamal? maham pura-pura kaget, ia berbohong, ia mengatakan jika ia baru tahu hal itu sekarang, dari ruqaiya. maham tersenyum, ia bertanya:” ini kabar gembira, kenapa kau malah sedih?”
ruqaiya menjawab, ia memang ingin jodha pergi dari agra, tapi bukan dengan cara seperti ini.

ruqaiya curiga, maham mengetahui segala sesuatu nya tentang pria rajput itu, tapi mengapa tidak tahu kalau itu sujamal? maham kesal karena ruqaiya mencurigainya, ia menyuruh ruqaiya melupakan masalah itu dan bergembira. tidak penting bagaimana caranya, yg yg penting hanya hasil akhirnya. ia senang karena akhirnya jodha meninggalkan agra untuk selamanya.

ruqaiya mengaku jika dia memang ingin jodha pergi, namun ia tidak suka melihat orang yg tidak bersalah di hukum. maham marah karena ruqaiya mengatakan jodha tidak bersalah. menurutnya, orang yg tidak bersalah tidak akan menemui kakaknya secara diam-diam.  orang yg tidak bersalah tidak akan diam saja dan berbohong.
maham berusaha membujuk dan menghasut ruqaiya, ia berkata karena sekarang jodha sudah pergi, maka jalal akan jauh dari jodha dan akan kembali menjadi milik ruqaiya sepenuhnya.

ruqaiya tidak setuju, menurutnya, setelah jalal tahu jodha tidak bersalah, maka jalal pasti akan mencari jodha dan membawanya kembali. lalu mereka berdua tidak akan bs terpisahkan lg, lalu apa yg harus ia lakukan?

sharifudin memasuki istna, ia terlihat lesu. sharifudin berhenti di depan gerbang masuk, dalam hatinya :” kau sangat beruntung jalal, aku telah berusaha keras. tapi dia selalu saja berhasil lolos dr maut. andai jalal tewa hari ini, aku akan mendapatkan kerajaan ini dan jg ratu jodha. tapi takdir tidak memihakku. sujamal sudah terbukti tidak bersalah, sekarang raja akan mencari pelaku persekongkolan dengan abu mali. seharusnya dia tidak akan mencurigaiku. Ya Allah, kapan aku akan berhasil?”

sharifudin berrjalan masuk, ia berpapasan dengan maham. setelah berrtukar salam, maham bertanya :” ada apa? kenapa kau terlihat khawatir? “
sharifudin :” aku telah mengikuti raja dan sujamal”
maham pura-pura tidak tahu :” sujamal? raja mengejar  pria rajput itu, apa hubungannya dengan sujamal?”
sharifudin :” pria rajput itu tidak lain adalah sujamal”
maham pura-pura terkejut mendengarnya :” ya Allah! apa yg kau katakan sharifudin? apakah maksudmu dia adalah kakak ratu jodha, sujamal? untung saja sujamal telah di tangkap dan di penjarakan”
sharifudin:” tidak maham anga, raja telah mengampuninya”
maham :” benarkah? dia mengampuni orang yg ingin membunuhnya? raja mengampuni penjahat! ada apa dengannya? “
sharifudin :” dia telah menjadi orang yg menyukai bangsa rajput. sujamal telah menyelamatkan raja dr serangan panah ke dadanya”
maham :” raja mendapat serangan lg? apakah dia baik-baik saja? siapa yg ingin membunuh raja?”
sharifudin :’ kami belum tahu, kami masih menyelidikinya. tapi sujamal mengatakan jika orang itu tinggal di istana ini. orang itu mengaku setia pada raja, padahal sebenarnya dia bekerrja sama dengan abu mali.”
maham :” aku harus bersyukur pada Tuhan krna raja tidak apa-apa dan hubungannya dengan amer tidak rusak. aku sedih karena raja mulai meragukan ratu jodha. aku kasian pada wanita malang itu”
sharifudin ;’ apa maksudmu? aku tidak mengerti”
maham :” kurasa kau belum tahu, ratu jodha telah pergi dr istana”
sharifudin terkejut :” apa?!”
maham :” benar”
sharifudin berusaha menutupi reaksinya tadi :” maksudku, bagaimana ini bs terjadi?”
maham :’ raja telah meragukan kesetiaannya, ia merasa terluka, jadi dia pergi.”

dalam hati sharifudin :” ini bagus sekali, jika ratu jodha jauh dr raja, akan mudah bagiku untuk mendapatkan hatinya..
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
5 Komentar untuk " JODHA AKBAR EPISODE 213"

makin seru min....mkasih min...semangat ya nulis sinopsis selanjutnya ^_^

part ini sediiih bangeettt....

makin seru ceritanya,aku sedih pas episode ini da beberapa episode yag lalu karena jalal meragukan jodha :(

pengen nyakar nyakar syarifuddin rasanya... maham anga pgn nginjek nginjek... haaaaaiiiiisss licik bgt sich.....

hahahaha,,,,,,,,,, mendebarkan

Terimakasih atas kunjungan anda. Mohon tidak copy paste artikel yg ada di blog ini, terimakasih

 
Copyright © 2015 HimE aiMe - All Rights Reserved
Template By Kunci Dunia
Back To Top